
Pada masa Hindia Belanda, untuk memperlancar
berbagai urusan maka pada tahun 1828 didirikanlah sebuah bank dengan nama De
Javasche Bank yang kemudian mengeluarkan mata uang yang dibuat dari unsur logam
(perak, tembaga dan nikel) dan uang kertas yaitu gulden, ringgit, cent, ketip,
dan benggol. Beberapa tahun kemudian dibuka perkebunan yang menanam tanaman
ekspor antara lain di Jawa, Sumatera dan Kalimantan. Pada masa itu perkebunan
diperbolehkan...