Sebuah kapal uap dengan latar belakang pergudangan Belawan 1880 |
Setelah jalur Kereta api Medan menuju ke Belawan siap, Hasil tembakau dari setiap perkebunan di Sumatra Timur dibawa melalui kereta api menuju ke Belawan. Karena banyaknya hasil tembakau dan terkadang tidak dapat terangkut semuanya oleh kapal laut, maka pemerintah Belanda membutuhkan gudang sebagai penyimpanan sementara hasil tembakau sebelum dikirim ke luar negeri.
Maka pada tahun 1889 dibangunlah pergudangan untuk penyimpanan hasil-hasil perkebunan di Belawan. Belawan pun akhirnya dijadikan pelabuhan.
Stasiun ujung Belawan, tempat pergudangan hasil perkebunan sebelum dikirim melalui kapal laut |
0 komentar:
Posting Komentar